Selamat Jalan "Kodok Ijo" Kumaden 5000

[14/2/16] Tepat di Hari Valentine ini, Si Kodok Ijo, Kumaden 5000 series resmi mengakhiri tugasnya. KRL yang merupakan bekas Tokyu 5000 ini, pertama kali beroperasi di Kumaden pada 1980 setelah beroperasi selama 30 tahun di Tokyu sejak 1950an. 

Purnatugasnya KRL dengan nomor set 5101A ini terasa begitu menyedihkan bagi banyak railfans. Pasalnya KRL ini merupakan legenda dan maskot bagi Kumamoto Railway. Pada Hari Minggu kemarin, ratusan railfans berkumpul untuk melepas kepergian si "Kodok Hijau" ini. Mereka berkumpul di Stasiun Kamikumamoto untuk menjadi saksi hari terakhir berdinasnya Kumaden 5101A.

Para Railfans berkumpul untuk melepas kepergian Kumaden 5000 Series
source: Kumaden

Dengan kamera yang mereka bawa mereka ingin mengabadikan saat-saat terakhir beroperasinya Kumaden 5101A yang mungkin saja tak akan mereka lihat lagi di lintas.  Bahkan mereka berkumpul dari pagi sampai malam untuk mengabadikan momen-momen di hari terakhir berdinasnya KRL ini dari kereta pertama sampai kereta terakhir. Suhu udara yang dingin tidak menyurutkan kecintaan mereka terhadap sang legenda ini.

Hari terakhir ini dimulai dengan pidato yang disampaikan langsung oleh CEO dari Kumamoto Densha. Setelah penyampaian pidato, para railfans langsung naik keatas kereta untuk menikmati joyride KRL Kumaden 5101A ini untuk terakhir kalinya. Joyride ini diakhiri dengan pemberian karangan bunga kepada masinis yang membawa 5101A di hari terakhirnya.

rela menunggu sampai malam untuk mengabadikan momen terakhir Kumaden 5101A
sumber: Kumaden

pemberian karangan bunga kepada masinis yang membawa Kumaden 5101A di hari terakhirnya
credit to: Shuici Yoshituru

para railfans yang menikmati joyride terakhir Kumaden 5101A
credit to: Shuici Yoshituru

Bisa dibilang, KRL 5101A ini merupakan KRL Tokyu 5000 terakhir yang masih rutin berdinas sampai saat ini sejak dirucatnya Kumaden 5102A. Karena tidak ada lagi Tokyu 5000 lainnya yang masih berdinas secara reguler sampai saat ini. Kebanyakan Tokyu 5000 sudah dirucat sejak awal dekade 80an. Kalaupun masih ada, itu pun sudah dimuseumkan atau dijadikan monumen seperti yang ada di halaman stasiun Shibuya.

Sebelum berdinas di Kumaden, Tokyu 5000 ini tadinya berdinas dari Shibuya sampai Sakuragicho. Namun, semenjak hadirnya Tokyu 8000, satu per satu Tokyu 5000 berhenti berdinas. Sebagian dirucat dan sebagian lagi dibeli oleh perusahaan swasta kecil. Salah satunya adalah Tokyu 5101 dan Tokyu 5102 yang akhirnya berubah menjadi Kumaden 5101A dan Kumaden 5102A. Mereka berdinas di Kitakumamoto Line yang membentang dari Kitakumamoto sampai Kamikumamoto.

Sebenarnya dulu Kumaden 5101A dan 5102A itu satu set. Namun karena Kumaden kekurangan armada, jadi terpaksa mereka dipisah dan berdinas hanya 1 cars tiap set dengan dua kabin. Yang satu merupakan kabin bawaan dari Tokyu yang satunya merupakan hasil modifikasi yang dilakukan oleh teknisi Kumaden itu sendiri dari bangku prioritas. 

Selepas pensiunnya Kumaden 5000, nantinya yang akan berdinas di Jalur Kitakumamoto Line adalah KRL Kumaden 01 yang merupakan hasil modifikasi dari Tokyo Metro 01 eks. Ginza Line. Modifikasi dilakukan untuk mengubah sumber tegangan yang tadinya menggunakan listrik aliran bawah (LAB) dengan perantara sepatu listrik menjadi listrik aliran atas (LAA). Juga mengubah lebar spoor yang tadinya 1435 mm menjadi 1067 mm.

Tokyo Metro 01-635 yang sedang menjalani proses modifikasi
source: Kumaden

RE Digest | Bayu Tri Sulistyo