Prototipe Transit Elevated Bus Diperlihatkan di Qinghuangdao

Prototipe Transit Elevated Bus yang dipamerkan di Qinghuangdao
People's Daily China

[3/7/16]. Rencana Tiongkok untuk membuat Transit Elevated Bus sempat menghebohkan jagat transportasi darat selama setahun ini. Pasalnya, kendaraan nan unik ini diklaim merupakan solusi kemacetan yang lebih murah ketimbang MRT, memiliki kapasitas angkut yang besar, serta tidak memerlukan lahan yang luas untuk membangunnya. Sepertinya Tiongkok benar-benar serius untuk membangun bis "mengangkang" ini.

Purwarupa dari Transit Elevated Bus ini diperlihatkan kepada publik dalam sebuah expo teknologi yang diadakan di Qinghuangdao, Tiongkok pada hari Selasa (2/7) kemarin. Purwarupa yang diberi nomer TEB-1 ini sekaligus menjalani uji coba yang didemonstrasikan di hadapan publik.

Purwarupa ini terlihat sama persis seperti ilustrasi digital dan versi maketnya. Dalam ukuran aslinya bus ini terlihat sangat besar dan lebar. Hal itu bisa dilihat dari lebarnya yang mencapai ukuran dua lajur jalan dan sedikit lebih tinggi dari ukuran mobil yang juga turut dipamerkan sebagai perbandingan.

Transit Elevated Bus yang mengangkang
People's Daily China

Interior TEB ini juga terlihat sangat lapang dan luas, namun jumlah tempat duduk yang dimiliki tidak terlalu banyak. Hanya 2 buah tempat duduk dengan kapasitas 24 orang yang ditempatkan di kanan dan kiri bus, serta 2 buah tempat duduk dengan kapasitas 12 orang yang ditempatkan di tengah bus dengan bentuk melingkari pilar-pilar penyangga rangka bus. Kalau ditotal, kapasitas tempat duduknya hanya 72 orang saja.

Interior yang terlihat lapang dan lega
People's Daily China

Meskipun purwarupanya telah dipamerkan, tapi sayangnya masih belum ada kepastian kapan dan di mana Transit Elevated Bus ini akan dioperasikan untuk umum. Namun berdasar informasi dari Fox News yang dilansir dari Xinhua News, bahwa ada kemungkinan bus ini akan dioperasikan di sejumlah kota besar di Tiongkok dan beberapa negara lainnya seperti Brazil, Prancis, India, dan Indonesia.

Transit Elevated Bus ini dirancang dengan sangat menarik. Bus ini dirancang untuk bisa mengangkut 1.200 orang dalam sekali angkut. Bus ini terdiri atas 3 gerbong yang terhubung satu sama lain seperti bus gandeng. Bus ini dirancang "mengangkang" dengan tinggi setara dengan atap sebuah mobil. Tujuannya agar bus ini bisa "melangkahi" kemacetan tanpa khawatir terjebak di dalamnya.

Bus ini juga dirancang ramah lingkungan. Bus ini menggunakan penggerak bertenaga listrik dan matahari. Dipercaya, biaya pembangunan bus ini lebih murah hingga lima kali lipat ketimbang membangun MRT, namun memiliki kapasitas angkut yang sangat besar. Selain itu, pengerjaannya bisa dilakukan hanya dalam kurun waktu setahun.

RE Digest | Bayu Tri Sulistyo