Jalur Lucknow Metro Utara-Selatan Diresmikan, Keretanya Gangguan di Hari Pertama

Rangkaian KRL Alstom yang digunakan untuk Lucknow Metro | Fanpage Resmi Alstom

[7/9]. Pabrikan kereta api asal Prancis, Alstom, meresmikan jalur kereta metro di kota terbesar di utara India, Lucknow pada Selasa kemarin. Dilansir dari rilis resmi Alstom, peresmian ini dihadiri oleh Menteri Serikat Rumah Tangga  Shri Rajnath Singh dan Menteri Utama Uttar Pradesh Shri Yogi Adityanath. Peresmian dilakukan di Stasiun Transport Nagar.

Resminya jalur ini ditandai dengan diberangkatkannya perjalanan kereta metro pertama dari Transport Nagar ke Charbagh. Jalur sejauh 8,5 kilometer ini merupakan tahap pertama dari pembangunan jalur Lucknow Metro Utara-Selatan. Alstom sendiri bertugas untuk menyuplai 80 unit atau 20 set KRL dengan nilai kontrak sebesar 150 juta Euro.

KRL yang disuplai Alstom memiliki kapasitas 183 tempat duduk tiap keretanya dan dilengkapi dengan fasilitas penunjang difabel seperti ruang khusus kursi roda. Rangkaian keretanya sendiri didesain dan dibuat di India. Selain kereta, Alstom juga menyuplai sistem persinyalan terkomputerisasi untuk jalur ini.

Di hari pertamanya beroperasi, perjalanan kereta dipenuhi oleh masyarakat Lucknow yang ingin merasakan sarana transportasi baru di kota mereka. Namun sayangnya hari pertamanya beroperasi untuk umum pada Rabu kemarin diwarnai dengan gangguan.

Penumpang yang dievakuasi dari dalam kereta yang gangguan | Indian Express

Dilansir dari Indian Express, kurang lebih 100 orang penumpang terjebak pada saat rangkaian Lucknow Metro mengalami gangguan di petak antara Stasiun Durgapuri dan Mawaiya pada pukul 7.15 waktu India. Kereta berhenti selama 1 jam lamanya dengan penumpang yang terjebak di dalamnya. Kondisi kereta pada saat itu mati total AC dan lampu di dalam kereta mati.

Penumpang sempat panik saat itu karena kondisi kereta yang penuh sesak dan panas. Petugas penyelamat dan teknisi tiba di lokasi 1 jam kemudian. Penumpang kemudian dievakuasi keluar kereta melalui pintu darurat yang berada di depan kereta. Penumpang kemudian menuju stasiun berikutnya dengan berjalan kaki.

Berdasarkan press release yang dikeluarkan oleh Lucknow Metro, diketahui penyebab dari gangguan ini adalah adanya seseorang yang menarik rem darurat yang berada di ruang penumpang. Akibat peristiwa ini, sejumlah perjalanan kereta metro pun mengalami keterlambatan akibat tertahan.

RE Digest | Bayu Tri Sulistyo