Jalur Kereta Api Wisata Ambarawa-Bedono Diujicobakan

Rangkaian uji coba saat dilangsir keluar dari Dipo Lokomotif Ambarawa
picture by: Adhitya Hatmawan

[26/8/16]. Setelah sekian lama tidak beroperasi karena perbaikan jalur, kini jalur kereta wisata yang legendari di Indonesia, Ambarawa-Jambu-Bedono beroperasi kembali. Hal itu ditandai dengan uji coba jalur yang dilakukan pada Kamis (25/8) kemarin. Uji coba dilakukan oleh kru Museum Kereta Api Ambarawa dan petinggi Daop 4 Semarang dari Stasiun Ambarawa ke Stasiun Bedono.

Uji coba dilakukan menggunakan 2 buah kereta kayu berjenis CR dan ditarik oleh lokomotif B2503. Rangkaian berangkat membawa kru dari Museum Ambarawa. Dari Ambarawa sampai Jambu, posisi lokomotif berada di depan. Setibanya di Jambu, lokomotif berpindah posisi di belakang supaya lokomotif bisa mendorong rangkaian kereta di jalur bergerigi hingga Stasiun Bedono. 

Lokomotif B2503 saat mendorong 2 kereta CR dari Jambu ke Bedono
picture by: Adhitya Hatmawan

Dengan kembali aktifnya jalur kereta wisata Ambarawa-Jambu-Bedono, maka kini ada 2 jalur kereta wisata yang ada di Museum Ambarawa, yakni jalur Ambarawa-Tuntang yang biasa dilayani oleh lokomotif diesel D 301 atau D 300 dan 2 kereta CR serta jalur Ambarawa-Jambu-Bedono yang nantinya akan dilayani oleh lokomotif B 25 02 atau B 25 03 dan 2 kereta CR.

Aktifnya kembali jalur kereta wisata ini sangat dinanti oleh para railfans terutama para pecinta kereta uap nan klasik. Pasalnya, jalur ini bisa dibilang merupakan satu-satunya jalur kereta bergerigi yang masih tersisa di Pulau Jawa. Jalur kereta wisata ini telah non-aktif selama 3 tahun lamanya. Jalur ini terakhir beroperasi pada tahun 2013 sebelum lokomotif B 25 menjalani perbaikan di Dipo Lokomotif Ambarawa.

Selama perbaikan lokomotif B 25 di Dipo Lokomotif Ambarawa, jalur ini pun mulai ditumbuhi rumput tinggi sehingga kereta pun tidak bisa melintas. Selain itu, renovasi yang dilakukan pada Museum Ambarawa dan beberapa stasiun lainnya seperti Bedono dan revitalisasi pada jalur rel membuat kereta wisata tidak bisa dioperasikan. Setelah hidup dan menunggu proses revitalisasi selesai, lokomotif B 25 terkadang dipakai untuk kereta wisata Ambarawa-Tuntang ketika disewa atau acara tertentu seperti ketika peringatan ulang tahun lokomotif B25 pada 24 April 2016 lalu.

baca juga: Serunya Peringatan 5 Tahun Nama Loko Bobo dan Boni

Rencananya setelah uji coba ini, jalur kereta wisata ini akan diresmikan kembali pada ulang tahun PT KAI ke 71 pada tanggal 28 September 2016 mendatang. Kereta wisata ini nantinya akan dioperasikan ketika disewa. Sampai berita ini diturunkan, belum ada informasi lebih lanjut mengenai berapa biaya sewa kereta wisata ke Bedono ini.

RE Digest | Bayu Tri Sulistyo