KA Singosari Express Berhenti Beroperasi

Antara Jatim

[26/9/16]. Satu lagi perjalanan kereta api yang tak berumur panjang. Kereta api Singosari Express berhenti beroperasi mulai hari Minggu (25/9) kemarin. Meski baru seumur jagung, sayangnya KA yang disebut-sebut sebagai penghidupan kembali KA Malang Express yang dahulu pernah beroperasi pada dekade 2000an harus berhenti beroperasi.

Penghentian operasional KA Singosari Express ini merupakan efek domino dari penggantian armada K2 milik Mutiara Selatan menjadi K3 2016. Selama ini KA Singosari Express yang beroperasi pada hari Jumat, Sabtu, dan Minggu ini menggunakan rangkaian K2 idle dari KA Mutiara Selatan. Dengan digantinya rangkaian K2 milik Mutiara Selatan menjadi rangkaian K3 2016, maka secara otomatis tidak ada rangkaian idle K2 untuk KA Singosari Express.

Ketiadaan armada K2 ini membuat KA Singosari Express terpaksa berhenti beroperasi. Namun tidak perlu sedih. Untuk mengisi kekosongan KA Singosari Express, mulai 3 Oktober 2016 mendatang relasi KA Mutiara Selatan yang merupakan pemilik rangkaian idle untuk KA Singosari Express akan diperpanjang sampai Malang. Jadi nantinya KA Mutiara Selatan akan memiliki relasi Bandung-Malang dari sebelumnya yang hanya sampai Surabaya Gubeng.

Meskipun memiliki relasi yang sama seperti KA Malabar, namun perpanjangan rute Mutiara Selatan ini tidak akan menimbulkan persaingan maupun gesekan dengan Malabar. Pasalnya, rute yang ditempuh kedua kereta ini berbeda. Apabila Malabar memiliki rute Bandung-Malang via Kediri, maka Mutiara Selatan nantinya akan memiliki rute Bandung-Malang via Surabaya Gubeng.

Lain halnya dengan KA Singosari Express yang hanya berjalan pada akhir pekan saja, nantinya KA Mutiara Selatan yang diperpanjang ini akan beroperasi setiap hari di rute Malang-Surabaya Gubeng. Dari Bandung nantinya Mutiara Selatan akan diberangkatkan ke Malang pada pukul 16.50 dan diberangkatkan dari Malang ke Bandung pada pukul 16.20. 

RE Digest | Bayu Tri Sulistyo