Banjir yang Merendam Pasuruan Menyebabkan Perjalanan Kereta Api Terhambat

Jalan rel di Pasuruan yang saat ini sedang diperbaiki akibat banjir
KAI 121

[30/6/16]. Hujan deras yang mengguyur wilayah Pasuruan, Jawa Timur semalam menyebabkan banjir yang menggenangi Jalan Pantura Kraton Pasuruan dan rel kereta api yang berada di wilayah Pasuruan. Banjir menggenang dengan ketinggian setinggi lutut orang dewasa. Seperti dilansir dari Detik.com, banjir yang menggenangi rel ini menyebabkan 4 perjalanan kereta api terhambat.

Keempat kereta yang perjalanannya terhambat akibat banjir ini antara lain Mutiara Timur, Logawa, Tawang Alun, dan Probowangi. KA Mutiara Timur tujuan Banyuwangi Baru rangkaiannya tertahan di Stasiun Sidoarjo, KA Logawa tujuan Jember tertahan di Stasiun Bangil, dan KA Tawang Alun tujuan Malang dan Probowangi tujaun Surabaya Gubeng tertahan di Stasiun Jember.

Saat ini, proses perbaikan jalur rel yang tergerus akibat banjir masih dilakukan oleh tim regu jalan rel. Humas Daop 8 Surabaya Suprapto mengatakan, banjir sudah mulai surut sejak pukul 11.40 siang tadi.

Daop 8 Surabaya sendiri memberikan sejumlah opsi bagi penumpang yang tidak dapat melanjutkan perjalanannya. Opsi itu antara lain melanjutkan perjalanan menggunakan bus atau pengembalian uang tiket 100%. 

RE Digest | Bayu Tri Sulistyo

Kita Lihat Mewahnya K3 2016

Tampilan luar K3 2016
picture by: Fernanda Ardiyanto

[30/6/16]. Arus mudik tahun ini kita akan ada pendatang baru yang siap menyambut para pemudik yang menggunakan kereta api. Ya, inilah K3 2016. K3 yang satu ini menjadi perbincangan hangat di kalangan railfans pada arus mudik kali ini. Bagaimana tidak? K3 ini bisa dibilang merupakan salah satu K3 termewah yang pernah ada.

Bahkan banyak yang bilang terlalu rendah menyebut K3 ini sebagai kereta kelas ekonomi. Pasalnya, fasilitas yang ada di dalam K3 ini hampir mendekati fasilitas yang ada di K1. Seberapa mewah kah K3 2016 ini? Mari kita lihat.

Dari bagian luarnya saja terlihat seperti K1 2016 yang sudah berdinas melayani beberapa kereta eksekutif terlebih dahulu. Jendela dengan kaca memanjang nyaris tanpa kusen membuatnya terlihat sangat identik dengan K1 2016. Bahkan apabila keduanya disandingkan akan sulit untuk membedakannya. Yang membedakan hanya warna pintunya saja.

Sekarang kita masuk ke dalam kereta. Interior kereta ini sangatlah berkelas. Ada 4 buah televisi yang ditempatkan di dinding pojok kereta dan di tengah kereta. Susunan bangku 2-2 membuat ruang di tengah kereta menjadi sangat lapang sehingga bisa dilewati oleh kursi roda.

Interior kereta dengan susunan bangku 2-2
photo by: Fernanda Ardiyanto

Bangku kereta pun tidak disusun berhadap-hadapan seperti K3 pada umumnya. Bangku disusun saling membelakangi seperti K1 sehingga membuat penumpang lebih nyaman dan terasa lebih "romantis". Jok yang terbuat dari kulit membuat perjalanan terasa jauh lebih nyaman meskipun bangku tidak reclining ketimbang K3 biasa dengan bangku tegap.

Dan pastinya, setiap tempat duduk dilengkapi dengan stopkontak untuk mencharge handphone, laptop, ataupun gadget lainnya sebagai standar operasional. Dan tentu saja K3 ini dilengkapi dengan pendingin ruangan.

Jok kulit dan bangku reclining membuat perjalanan terasa nyaman
photo by: Fernanda Ardiyanto

Saat ini, K3 2016 ini sedang dalam proses pengiriman dari PT INKA Madiun ke Manggarai. Nantinya pada musim mudik lebaran ini, K3 ini akan digunakan sebagai rangkaian Kutojaya Utara tambahan lebaran yang dioperasikan oleh Daop 5 Purwokerto. Kereta api Kutojaya Utara tambahan lebaran ini akan mulai beroperasi pada 4 Juni mendatang.

baca juga: Gak Kebagian Tiket Mudik ke Kutoarjo? Tenang, Ada Kereta Tambahan

RE Digest | Bayu Tri Sulistyo

Hotel di Jepang Ini Menawarkan Miniatur Kereta Dalam Kamar

Hotel Washington di Akihabara ini menyajikan diorama kereta di dalam kamar
Cleo Thailand

[29/6/16]. Pernahkah anda menginap di sebuah hotel? Sebagian dari anda pasti pernah menginap di dalam hotel untuk berbagai urusan. Seperti urusan bisnis hingga acara keluarga. Para penyedia jasa penginapan selalu berusaha memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan. Bermacam pelayanan diberikan untuk memuaskan pelanggan, baik itu makan malam, wifi gratis, dan sebagainya.

Namun lain halnya dengan hotel yang ada di kawasan Akihabara ini. Hotel ini justru malah memuaskan para railfans yang menginap di sana. Karena hotel ini menyediakan diorama kereta api lengkap dengan miniatur kereta di dalam kamar bagi mereka yang menginap di sana. Ya, inilah Hotel Washington Akihabara.

Seperti dilansir melalui Geek, The Washington Hotel di Akihabara ini menawarkan sebuah pelayanan yang tak biasa dan mungkin tak ditemukan di hotel-hotel lainnya, yakni diorama kereta api di dalam ruangan. Diorama yang disajikan pun terlihat sangat detail lengkap dengan bangunan-bangunan gedung, rumah-rumah, pepohonan, jalur layang, hingga Tokyo Tower.

Para pelanggan pun diperbolehkan memainkan miniatur ini karena disediakan juga dua pengendali yang difungsikan untuk mengendalikan kecepatan miniatur. Kereta yang ada di set kurang? Tenang, pelanggan dapat menyewa tambahan kereta lainnya di meja receptionist. Diorama ini ditempatkan di sisi kiri tempat tidur supaya ketika pelanggan bangun tidur bisa langsung memainkannya. 

Konsep hotel ini memang sengaja dirancang untuk para penggemar kereta yang sedang melancong ke Jepang. Biaya menginap di hotel ini pun bisa dibilang cukup terjangkau untuk kantong para railfans. Hanya 265 Dollar Amerika atau sekitar 1,5 juta Rupiah untuk semalam. Kamar bisa dibooking melalui laman resmi The Washington Hotel atau melalui laman penyedia jasa penginapan seperti Tripadvisor atau Booking.com. 

Bagaimana? Tertarik untuk menginap di sini?

RE Digest | Bayu Tri Sulistyo

Ini Nih Cara-cara Biar Lo Bisa Ngegaet Pasangan di Atas Kereta!

SNCF/Patrick Curtet

Seringkali orang bilang bahwa ketemu orang yang bakal jadi pasangan itu bisa di mana aja. Kata orang-orang itu gak salah koq. Terkadang bahkan kalian bakalan ketawa ketika kalian jadian dengan orang yang gak diduga-duga, iya gak sih? Nah sekarang RED mau bahas yang santai-santai lagi nih gak melulu serius kayak yang lain, kali ini buat kalian yang barangkali masih jomblo, dan pengen punya pasangan yang ketemunya di atas kereta.

Namanya kereta itu kan public transport alias transportasi umum. Lo gak sendiri ngegunainnya. Ada banyak orang lain yang juga ngegunain kereta, baik itu seumuran lo, lebih muda, atau lebih tua. Lo bakal berjumpa dengan berbagai macam jenis orang hanya dalam 1 ruangan berukuran 20 meter kali 3 meter kali 2 meter (2 meter dari lantai kereta yang lo pijak ya, bukan dari kop rel apalagi dari tanah in case ada yang mau nubir soal ini). Dan seringkali lo bakalan kepincut sama salah satu lawan jenis yang ditemuin di dalem kereta. Awalnya cuma salah satu yang ngelirik-lirik, terus main lirik-lirikan, malu-malu meong gitu iya ga sih? Hayooo ngaku! Nah, sekarang gue mau ngejelasin apa yang harus kalian lakuin supaya kalian bisa ngegaet orang yang bikin lo kepincut itu jadi pasangan lo.

1. Be yourself

Pinterest

Orang lain itu akan seneng ama kita yang apa-adanya. Tunjukin sisi yang paling elo banget ketika elo merasa udah berhasil mengalihkan perhatiannya dari layar MacroAd kepada lo #tsah. Ga usah dibuat-buat terus berusaha keliatan cool! It only makes you clumsy man, dan kemungkinan malah yang udah ngalihin perhatiannya dari layar MacroAd balik lagi jadi nonton layar MacroAd deh alias ilfil, ilang tuh kesempatan!

2. Stay calm

Videohive

Meskipun elo awalnya mungkin bakal salting, try to keep calm and carry on (udah kayak pamflet ae ye). Ketika elo kalem, orang itu bakalan makin kepo sama lo, dan lo malah makin diperhatiin meskipun di depannya ada PPK ganteng atau cantik yang lewat. Seolah-olah di dalem satu kereta itu cuma ada elo dan dia doang!

3. Be brave

Favim

Dalam hal menaklukkan hati lawan jenis, lo wajib kudu harus yang namanya berani. Lo gak mau kan kehilangan sebuah kesempatan emas karena siapa tau aja dia jodoh lo? Nah lo harus berani, entah itu lo berani nyapa duluan atau berani minta kontaknya duluan. Karena kalo lo takut, maka kesempatan emas lo bakalan sia-sia kayak butiran debu yang ketiup angin yang dihembuskan dari pergesekan laju kereta dengan udara yang dinyatakan dalam rumus gaya gesek dengan koefisien sekian...

4. Be warm

onedirectionlove0304.tumblr.com

Ketika kontak oral udah tercipta, berusahalah jadi orang yang hangat. Jadilah temen ngobrol yang baik buat dia. Hiraukan aja OTC yang lagi ngepel lantai rangkaian supaya tetap kinclong. Kenyamanan itu berawal dari komunikasi yang baik dengan timbal balik yang baik juga, bukan dari pelukan kayak lagu lho ya...

5. Stay positive

Favim

Nah ini yang paling penting! Lo harus positif dan optimis kalo emang lo mau. Karena ketika lo goyah, lo bakal dengan mudahnya berbelok arah, yang mungkin tadinya sudah di jalan yang lurus lalu malah belok ke jalan buntu gitu. Percaya deh ketika lo positif maka dunia pun akan positif sama lo.

Nah itu dia 5 tips buat ngegaet pasangan di atas kereta. Ga susah kan buat dipraktekin? Good luck ya buat yang mau nyoba, siapatau ketemu jodoh kan di atas kereta :D

RE Digest | MPSCLFJRN

[Mudik 2016] Jumlah Pemudik Kereta Api Naik 5 Persen pada Lebaran Tahun Ini

Ilustrasi pemudik kereta api | Foto: Tempo.co

[30/6] Direktur Utama PT. Kereta Api Indonesia (KAI) Edi Sukmoro di tengah-tengah sidaknya ke stasiun Bandung dan Kiaracondong pada Selasa (28/6) kemarin menuturkan, pemudik yang menggunakan jasa kereta api meningkat sebanyak 5 persen pada lebaran tahun ini. Menurutnya, kenaikan jumlah pemudik pada tahun ini tidak seperti tahun-tahun sebelumnya. Hal ini dikarenakan kapasitas kereta hanya bisa diisi 100 persen, alias tidak boleh ada penumpang yang berdiri. Edi memperkirakan jumlah penumpang kereta api untuk arus mudik tahun ini sebanyak 5,38 juta penumpang.

"‎Lonjakan sudah tidak seperti dulu. Dulu kereta muat 100 orang diisi 200, sekarang tidak bisa begitu. Kasus lonjakan ada kalau penambahan kereta juga ada. Jumlah penumpang 5,1 juta tahun lalu, tahun ini perkiraan menjadi 5,38 juta. Kenaikan hanya 5 persen," kata Edi.

Sebagai transportasi darat yang menjadi pilihan utama para pemudik, PT.KAI bekerjasama dengan TNI dan Polri untuk mengamankan titik-titik sepanjang jalur kereta api yang dinilai rawan bencana. Setidaknya ada 4.223 personel TNI dan Polri yang disebar di 320 titik rawan sepanjang jalur kereta api. Selain menyiagakan personel pengamanan, PT.KAI juga mempercepat pemberlakuan sistem check-in mandiri di sejumlah stasiun besar. Setelah pertama kali diujicobakan di stasiun Bandung, kini mesin check-in mandiri juga tersedia di stasiun besar lainnya. Berdasarkan pengamatan kontributor RED, mesin check-in mandiri sudah tersedia juga di stasiun Gambir, stasiun Kiaracondong, dan stasiun Solobalapan.

Masih bingung dengan sistem check-in di stasiun? Baca juga: Mau Check In Tapi Gatau Caranya? Yuk Kita Pelajari Prosedurnya

RE Digest | M. Ridwan S.R.

Pemanjangan Formasi KRL Seri 205 Eks Jalur Yokohama Sudah Rampung

205-83F, rangkaian eks jalur Yokohama yang merupakan produk pemanjangan kelompok terakhir

Pemanjangan formasi (mixing) KRL seri 205 eks jalur Yokohama dari 8 kereta menjadi 10 dan 12 kereta yang sudah dilakukan sejak awal tahun 2016 yang lalu sudah rampung. Dari total 23 rangkaian seri 205 dengan formasi 8 kereta (SF8), mixing yang dimulai dari rangkaian 205-123F (ex PLH Juanda, merupakan satu-satunya rangkaian eks jalur Saikyo yang diperpanjang di antara rangkaian-rangkaian eks jalur Yokohama) dan 205-15F ini mendapatkan hasil akhir 13 rangkaian dengan formasi 10 kereta (SF10) dan 4 rangkaian dengan formasi 12 kereta (SF12) dengan susunan 4+8. Terdapat juga sisa 6 kereta yang tidak terpakai dari mixing ini.

205-67F, rangkaian pemanjangan formasi SF10 jilid ke-4 yang dirakit bersama 205-73F

Keempat rangkaian terakhir: 205-69F, 205-83F, 205-84F, dan 205-85F, kini telah menjelma menjadi 2 rangkaian SF10 dan 1 rangkaian SF12. Mixing masih menggunakan rumus yang sama, yaitu 1 rangkaian mendonorkan 2 pasang kereta motornya ke 2 rangkaian lain, dan menukar kereta trailernya dengan kereta motor dari KRL seri 205 eks jalur Nambu, lalu digabungkan dengan rangkaian "adiknya" dengan formasi asli 8 kereta. Rangkaian "adik" yang dimaksud adalah rangkaian dengan nomor terdekat yang lebih tinggi dari rangkaian donor, misalnya 205-66F yang dipasangkan dengan 205-68F, berlaku juga pada 205-75F dan 205-77F serta 205-81F dan 205-82F. Adapun 2 rangkaian SF10 baru tersebut adalah 205-69F dan 205-83F yang mengambil kereta motor dari 205-84F. Sedangkan 205-84F menukar kereta trailer 205-144 dan 204-124 dengan kereta motor 205-67 dan 204-67 dari 205-23F (SF6 Nambu) lalu digabungkan dengan 205-85F menjadi KRL SF12.

Berbeda dengan saudara-saudaranya, 205-74F diperpanjang menggunakan 2 kereta eks jalur Nambu, sehingga mengakibatkan adanya "sisa" 6 kereta yang tidak terpakai dari hasil pemanjangan

Ada sedikit perbedaan pada saat mixing 205-69F menjadi SF10, di mana mixing dilakukan di dalam Balai Yasa Manggarai dikarenakan 205-69F pada saat akan di-mix sudah jatuh tempo untuk program perawatan akhir lengkap (PAL), sehingga 205-84F yang menjadi donornya harus ikut masuk ke dalam Balai Yasa Manggarai dan lalu melepaskan 2 kereta motornya, yaitu kereta 205-228 dan 204-228. Perbedaan lokasi pemanjangan rangkaian ini menjadi perbedaan kedua setelah sebelumnya 205-74F juga menjadi pembeda karena rangkaian tersebut di-mix dengan menambah 2 kereta motor dari 205-131F yang merupakan rangkaian eks jalur Nambu.

Setelah melepaskan 2 kereta motornya untuk 205-69F, 205-84F dipulangkan ke Dipo Depok untuk mixing 205-83F dengan sisa kereta motornya, yaitu 205-227 dan 204-227. Dipindahkannya 205-227 dan 204-227 ke 205-83F menjadikan 205-83F satu-satunya rangkaian hasil mixing yang memiliki nomor kereta motor yang berurutan, karena 205-83F secara default dari Jepang memiliki kereta motor 205-225, 204-225, 205-226, dan 204-226. Namun yang sedikit disayangkan adalah kereta motor 205-227 dan 204-227 ini tidak diletakkan setelah 205-226 dan 204-226, namun diletakkan sebelum 205-225 dan 204-225, sehingga tidak urut secara sempurna.

205-66F+205-68F di Stasiun Bogor, merupakan rangkaian SF12 pertama yang menggunakan KRL seri 205 eks jalur Yokohama

Dengan pemanjangan KRL seri 205 dari jalur Yokohama jilid terakhir ini, maka selesai sudah program mixing KRL seri 205 dari jalur Yokohama (meskipun juga ada 1 rangkaian Saikyo yang diperpanjang), dengan hasil akhir 29 rangkaian KRL SF10 yang terdiri dari 17 rangkaian eks jalur Saikyo dan 12 rangkaian eks jalur Yokohama, dan 14 rangkaian KRL SF12 yang terdiri dari 10 rangkaian 6+6 eks jalur Nambu dan 4 rangkaian 4+8 eks jalur Yokohama. Dari hasil mixing menjadi SF10 pada 1 rangkaian eks jalur Saikyo dan 12 rangkaian eks jalur Yokohama ini juga tercipta 4 jenis formasi yang berbeda, tergantung di mana kereta motor atau trailer dari rangkaian donor diletakkan pada rangkaian penerima. Dan pada mixing menjadi SF12 sendiri tercipta 2 jenis formasi yang hampir serupa namun berbeda, tergantung di mana rangkaian SF4 digandengkan ke rangkaian SF8.

Dari pertukaran antara kereta motor dan trailer antara rangkaian eks jalur Yokohama yang menjadi donor dan rangkaian eks jalur Nambu, diperoleh pula 5 rangkaian SF12 dengan konfigurasi 6 motor dan 6 trailer (6M6T), di mana satu rangkaian memiliki konfigurasi asli 4M2T dan rangkaian pasangannya (married pair) memiliki konfigurasi 2M4T. Adapun rangkaian dengan konfigurasi 2M4T itu adalah 205-19F, 205-21F, 205-23F, 205-131F, dan 205-133F.

Jenis formasi SF10 beserta rangkaiannya 

Jenis formasi SF12 beserta rangkaiannya

205-71F, rangkaian dengan formasi pemanjangan SF10 tipe 1

205-79F, rangkaian dengan formasi pemanjangan SF10 tipe 2

205-15F, rangkaian dengan formasi pemanjangan SF10 tipe 3

205-123F, rangkaian dengan formasi pemanjangan SF10 tipe 4

Kini, tidak ada lagi KRL seri 205 yang memiliki formasi 8 kereta. Beberapa lintas seperti Loop Line, Tangerang, dan Bekasi yang tadinya menggunakan KRL seri 205 SF8 pun kini sudah tidak lagi menggunakan KRL seri 205 SF8. Pada lintas Loop Line, hanya beberapa dinasan KRL tujuan Duri yang menggunakan SF10 saja yang masih menggunakan KRL seri 205, pun begitu jalur Bekasi. Namun kini KRL SF8 yang beroperasi di ketiga lintas tersebut kembali ke zaman di mana KRL seri 205 belum tiba, dengan variasi rangkaian yang lebih banyak dan tidak lagi monoton.

205-84F+205-85F, formasi 4+8, produk terakhir dari pemanjangan 205 Yokohama, dan 205-72F yang memiliki formasi 10 kereta

Sementara itu, target dari PT. KCJ sendiri adalah 34 rangkaian SF10 dan 18 rangkaian SF12 sampai akhir tahun. Dengan jumlah yang sudah ada saat ini, maka hanya tinggal menambah 5 rangkaian SF10 dan 4 rangkaian SF12 lagi. Bila ditambah dengan 6 rangkaian eks Tokyo Metro seri 6000 yang akan didatangkan tahun ini, maka nantinya akan ada 35 rangkaian SF10, lebih 1 rangkaian dari target SF10 sampai akhir tahun. Tapi, masih ada target untuk rangkaian SF12 yang harus dicapai. Apakah akan ada mixing rangkaian lagi? Bila ada, seri apa yang akan di-mix? Apakah 205 Saikyo, Tokyo Metro, atau malah keduanya? Kita nantikan saja kejutan berikutnya!

#NantiKamiMix
RE Digest | MPSCLFJRN
Photos: Own work, BTS, Argo Sakurai

[Mudik 2016] Kloter Pertama Angkutan Motor Gratis Telah Diberangkatkan

EVP Daop 1 Jakarta John Roberto saat memberikan semboyan 40 pada KLB angkutan motor gratis 2016
source: Kereta Api Kita

[29/6/16]. Kloter pertama angkutan sepeda motor gratis arus mudik 2016 dengan kereta api telah diberangkatkan dari Stasiun Jakarta Gudang pada Selasa (28/6) kemarin. Pemberangkatan KLB ini ditandai dengan pemberian semboyan 40 yang dilakukan oleh EVP Daop 1 Jakarta John Roberto.

Ada sekitar 143 sepeda motor yang diangkut menggunakan 7 kereta bagasi yang diberangkatkan pada kloter pertama ini. Kolter pertama ini merupakan pemberangkatan untuk Lintas Selatan Jawa 1 yang bertujuan ke Kutoarjo. Untuk kloter selanjutnya juga akan diberangkatkan angkutan motor untuk Lintas Pantura dengan tujuan Surabaya Pasarturi dan Lintas Selatan Jawa 2 dengan tujuan Kediri.

Angkutan motor gratis menggunakan kereta api ini merupakan hasil kerjasama antara PT KAI dengan Kementerian Perhubungan. Program ini diadakan dengan tujuan untuk mengurangi korban jiwa terutama dari pengendara sepeda motor yang acapkali terjadi pada musim mudik lebaran. PT KAI menargetkan angkutan motor tahun ini bisa mencapai 15.834 unit sepeda motor.

Target ini jauh lebih besar ketimbang tahun lalu yang mencapai 9.900 unit sepeda motor. Untuk itu, PT KAI mengerahkan sekitar 35 kereta bagasi untuk mengangkut sepeda motor. 35 kereta bagasi itu dengan perincian 14 untuk Lintas Pantura, 14 untuk Lintas Selatan Jawa 1, dan 7 untuk Lintas Selatan Jawa 2.

Pendaftaran peserta sendiri sudah dilakukan sejak 8 Maret 2016 lalu. Kereta angkutan sepeda motor ini akan beroperasi dari 28 Juni 2016 sampai 3 Juli 2016 pada masa arus mudik dan 10 Juli 2016 sampai 16 Juli 2016 pada masa arus balik lebaran.

baca juga: Daripada Mudik Naik Motor Mending Motornya dinaikin ke Kereta 


RE Digest | Bayu Tri Sulistyo

[Mudik 2016] Penumpang Kereta Api Tujuan Rangkasbitung Mulai Bertambah

Jakarta [29/6] - Kurang seminggu lagi menuju lebaran, kepadatan mulai nampak di stasiun-stasiun yang melayani kereta api lokal tujuan Rangkasbitung. Kepadatan tidak hanya dirasakan di stasiun Angke sebagai pemberangkatan awal, tetapi juga dirasakan di stasiun-stasiun persinggahan sepanjang jalur lintas barat dari Jakarta hingga Rangkasbitung. Berdasarkan pantauan kontributor kami di stasiun Kebayoran, hingga pukul 12.15 siang hari ini jumlah penumpang terlihat lebih banyak dibandingkan hari-hari sebelumnya. Kebanyakan dari mereka yang memadati peron stasiun adalah penumpang kereta api lokal tujuan Rangkasbitung. Tiket KA 358 pemberangkatan pukul 12.14 menuju Rangkasbitung pun habis terjual.

Kepadatan penumpang yang menunggu kereta api lokal tujuan Rangkasbitung di peron 1 stasiun Kebayoran

Kepadatan penumpang di stasiun Tanah Abang, didominasi penumpang musiman.

Sementara itu di stasiun Tanah Abang, kepadatan penumpang juga terlihat di setiap peron yang melayani KRL ke berbagai tujuan di Jabodetabek. Kebanyakan dari mereka adalah penumpang musiman yang memanfaatkan waktu libur di minggu terakhir bulan Ramadan untuk berbelanja berbagai keperluan lebaran di pasar Tanah Abang. Meskipun demikian, tampak pula beberapa pemudik yang memanfaatkan jasa KRL untuk menuju ke stasiun pemberangkatan kereta api jarak jauh seperti Pasar Senen dan Gambir. Untuk menjamin kelancaran dan ketertiban pelayanan penumpang, PT.KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) menurunkan tim posko ke stasiun-stasiun besar se-Jabodetabek.

RE Digest | Mochammad Ridwan S.R. / Tubagus Gemilang Pratama

Dapatkan Info dan Tips Mudik di RED dan GM-MarKA

Mudik sudah menjadi tradisi masyarakat Indonesia dalam menyambut hari raya Idul Fitri. Masyarakat berbondong-bondong pulang ke kampung halaman mereka untuk bersilaturahim dengan keluarga dan saudara. Tren pertumbuhan penduduk yang terus meningkat membuat perjalanan mudik semakin ramai dan menimbulkan berbagai permasalahan seperti: kehabisan tiket, kemacetan, penumpukan penumpang, hingga kecelakaan. Berbagai media berusaha memberitakan setiap informasi yang bermanfaat demi kelancaran arus mudik, tidak terkecuali Railway Enthusiast Digest dan GM-MarKA.

Terhitung mulai Rabu (29/6) hingga Kamis (14/7), setiap harinya akan hadir liputan arus mudik dan arus balik lebaran dari berbagai stasiun kereta api, kondisi kepadatan jalur kereta api, dan informasi arus lalu lintas. Dalam rangka membantu sobat railfans dan rekan-rekan pemudik lainnya, GM-MarKA juga akan memberikan informasi singkat dan tips seputar mudik di fanpage facebook Gerakan Muda Penggemar Kereta Api dan akun twitter @GM_MarKA. Sobat railfans dan rekan pemudik juga bisa bertanya seputar arus mudik dan ketersediaan tiket kereta api melalui kedua akun media sosial tersebut.

Sudah siap untuk mudik? Jangan lupa simak liputan dan tips mudik bersama Railway Enthusiast Digest dan GM-MarKA. Semoga perjalanan mudik kita diberikan keselamatan dan kelancaran.

Tim REDaksi

Beginilah Suasana Stasiun Ancol di Hari Pertamanya Beroperasi

[29/6/16]. Setelah hampir 6 tahun menjadi stasiun mati. Kini akhirnya stasiun Ancol aktif kembali melayani naik-turun penumpang. Stasiun ini kembali melayani naik turun penumpang pada hari Sabtu (25/6) kemarin. Meskipun aktifnya kembali stasiun ini sangat ditunggu-tunggu, namun sayang beroperasinya kembali stasiun ini jauh dari kata ramai dan meriah.

baca juga: KRL Jalur Pink Akan Berhenti di Stasiun Ancol

Jauh berbeda dibandingkan ketika hari pertama beroperasinya Pink Line pada Desember 2015 lalu, suasanya hari pertama beroperasinya Stasiun Ancol ini sangatlah sepi. Sepemantauan tim REDaksi di Stasiun Ancol, penumpang yang naik dan turun di stasiun ini bisa dihitung dengan jari. Bahkan salah seorang anggota tim REDaksi merupakan orang keenam yang mengisi ulang KMT di Stasiun Ancol.

Padahal dia mengisi KMT itu sekitar pukul setengah 5 sore yang itu artinya hampir menjelang keberangkatan KRL Tanjung Priok-Jakarta Kota terakhir. Walaupun lokasi stasiun ini sangat dekat dengan Taman Impian Jaya Ancol, entah mungkin karena Bulan Ramadan atau kurangnya sosialisasi membuat hari pertama beroperasinya Stasiun Ancol sangat sepi dari penumpang atau bahkan railfans.

Namun kondisi peron Stasiun Ancol bisa dibilang sangat bersih dan rapi walaupun sudah bertahun-tahun tak beroperasi setelah dimatikannya KRL Express Wisata Ancol. Meskipun sudah aktif, kita masih bisa melihat warga setempat berlalu-lalang di peron atau di jalur kereta. Jadi bisa dibilang, meskipun stasiun ini sudah aktif, namun stasiun ini belum sepenuhnya steril dari warga sekitar.

Suasana peron yang terlihat sangat sepi

Kita beralih ke loket. Stasiun ini memiliki 3 mesin gate yang ditempatkan tepat di pintu masuk peron stasiun. Semua gate berfungsi dengan baik. Dan gate yang digunakan adalah gate generasi terbaru yang "katanya" bisa membaca kartu Sony Felica lebih baik dari gate generasi lama.

Stasiun ini memiliki 2 loket yang kecil. Namun dari keduanya hanya satu yang dibuka untuk melayani penumpang. Dan seperti suasana di peron, suasana di loket ini juga terasa sangat sepi dari aktifitas penumpang.

Mesin gate yang tersedia di Stasiun Ancol

Dua loket yang ada di Stasiun Ancol

Sekarang kita lihat bagian luar stasiun. Dari luar bangunan stasiun ini terlihat sangat sederhana. Tidak terlalu besar bahkan cenderung sangat kecil. Arsitektur bangunan stasiun ini sama seperti beberapa stasiun yang berada di lintas antara Kampung Bandan sampai Jatinegara seperti Rajawali dan Gang Sentiong. 

Setelah anda keluar dari Stasiun Ancol, anda akan langsung dihadapkan dengan ganas, liar, berdebu, dan panasnya Jl. RE Martadinata. Kalau ada yang bilang lokasi stasiun ini dekat dengan pintu masuk Taman Impian Jaya Ancol, kami rasa tidak juga.

Anda masih harus berjalan kaki kurang lebih 800 meter menuju pintu masuk Ancol. Selain itu, anda harus extra hati-hati ketika akan menyebrang di Jl. RE Martadinata. Pasalnya, mayoritas kendaraan yang melintas di jalan ini didominasi oleh truk-truk kontainer besar yang hendak masuk ke Tol Dalam Kota lewat Gerbang Tol Ancol. 

Selain itu, tidak tersedia zebra cross, jembatan penyebrangan, ataupun lampu lalu lintas untuk anda menyebrang menuju loket Taman Impian Jaya Ancol. Hal ini tentu jauh lebih menyulitkan ketimbang 6 tahun lalu ketika KRL Wisata Ancol masih beroperasi. 

Tampak depan stasiun Ancol

Ketika KRL Wisata Ancol masih beroperasi, penumpang tidak harus berhadapan one by one dengan Jl. RE Martadinata yang bagi sebagian orang sangatlah menyeramkan. Penumpang yang turun dari KRL, bisa langsung naik shuttle bus yang sudah disiapkan oleh pihak Taman Impian Jaya Ancol di depan stasiun.

Jadi setelah penumpang turun, penumpang tidak harus berjalan jauh ke loket, berhadapan dengan truk kontainer, dan berpanas-panasan agar bisa masuk ke Ancol. Penumpang cuma perlu naik shuttle bus, duduk dengan manis, dan cukup menunggu shuttle bus mengantarkan kita ke Dufan atau wahana lainnya di Ancol.

Dari kekurangan di atas, akan lebih baik apabila disediakan tempat penyebrangan jalan yang aman menuju stasiun. Baik itu berupa zebra cross, JPO, maupun lampu penyebrangan jalan. Selain itu, kami juga berharap PT KCJ membuka kembali kerjasama dengan Taman Impian Jaya Ancol untuk kembali mengoperasikan shuttle bus yang menuju ke Stasiun Ancol.

RE Digest | Bayu Tri Sulistyo

all photos (except cover) and trip report by: Kriesnandi Septian Noor

Dua Kereta Barang BNSF Bertabrakan dan Terbakar di Utara Texas

Dua kereta barang milik BNSF yang bertabrakan dan terbakar di Texas, Amerika Serikat
Lubbock

[29/6/16]. Dua kereta api barang milik Burlington Northern Santa Fe atau BNSF bertabrakan dan terbakar di kota kecil bernama Panhandle, sekitar 27 mil di timur laut ibukota Texas, Amarillo. Seperti dilansir dari Trains Magazine, kedua kereta barang ini bertabrakan dan terbakar pada Selasa pagi (28/6) pukul 8.40 waktu Amerika Serikat.

Dari video yang ditayangkan di KFDA-TV NewsChannel memperlihatkan dua kereta barang pengangkut kontainer dua tingkat bertabrakan lalu terbakar di sebuah lahan kosong di jalur utama Class 1. Dua kereta yang bertabrakan itu adalah kereta dengan nomor S-LALCP1-6 dan Q-CHISBD6-27.

Head on train collision in Panhandle. #bnsf #panhandle #traincrash @amarilloglobe pic.twitter.com/Q7JlzLADnQ

— Aaron Davis (@BaronBavis) June 28, 2016

Dilansir Patch.com, warga yang tinggal di bagian timur kota terpaksa dievakuasi oleh pihak berwenang akibat kecelakaan ini. Hal ini dilakukan guna mencegah timbulnya korban akibat terbakarnya rumput di TKP yang bisa saja merambat ke permukiman sekitar. Namun tidak menutup kemungkinan warga yang tinggal di bagian barat kota dievakuasi juga apabila arah angin berubah.

Pihak Federal Railway Administration menyatakan bahwa pihaknya telah mengkonfirmasi adanya korban luka akibat peristiwa ini melalui akun Twitter resminya. Dan saat ini, petugas berwenang masih berusaha untuk mengevakuasi tiga pekerja BNSF yang masih terjebak di dalam kereta.

FRA investigators on site have confirmed two BNSF intermodal freight trains collided head-on near Panhandle, Texas. Injuries reported.

— The FRA (@USDOTFRA) June 28, 2016

Petugas dari Polisi Hutan Texas juga turut membantu regu Pemadam Kebakaran memadamkan api yang membakar kereta. Kantor sheriff setempat mengatakan sampai pukul 12 siang waktu Amerika Serikat tadi, petugas berwenang masih berusaha memadamkan api yang membakar kereta.

Penyebab pasti bertabrakannya dua kereta yang menyebabkan kebakaran hebat ini masih dalam proses investigasi oleh pihak FRA dan BNSF.


RE Digest | Bayu Tri Sulistyo

Gak Kebagian Tiket Mudik ke Kutoarjo? Tenang, Ada Kereta Tambahan

Stasiun Kutoarjo
Aalardologin

[28/6/16]. Kalian warga Jakarta yang ingin mudik ke daerah Purworejo dan sekitarnya naik kereta api? Tapi kehabisan tiket kereta reguler? Jangan khawatir! Karena PT KAI Daop 5 Purwokerto menambah satu kereta tambahan ke Kutoarjo dari Pasar Senen. Dan lebih beruntung lagi, kereta tambahan ini menggunakan rangkaian K3 16 buatan PT INKA.

Seperti dilansir dari laman detik.com, Humas Daop 5 Purwokerto Surono mengatakan Daop 5 akan mengoperasikan KA Kutojaya Utara untuk tambahan lebaran tahun ini. Surono juga mengatakan, rencananya KA Kutojaya Utara tambahan itu akan mulai dioperasikan pada tanggal 4 Juli mendatang atau pada saat H-2 Lebaran.

Dan rangkaian yang digunakan Kutojaya Utara tambahan ini bukanlah rangkaian cadangan yang biasa ngerem di pojokan dipo, melainkan rangkaian K3 0 16 buatan PT INKA yang masih baru dan gress. Rangkaian ini pun terbilang unik. 

Lain halnya dengan K3 pada umumnya yang memiliki stamformasi kursi 3-2 atau 2-2 berhadap-hadapan satu sama lain dengan sandaran tegap, K3 ini memiliki stamformasi 2-2 dengan bangku berjejer saling membelakangi. Selain itu, bangku K3 ini menggunakan reclining seat selayaknya kereta eksekutif. 

Juga posisi bangkunya lain dengan K3 lainnya. Kalau biasanya bangku kereta menghadap ke arah yang sama, di K3 ini posisi bangku berlainan yakni yang satu menghadap depan dan yang satu lagi menghadap belakang. Sama seperti yang dipakai oleh Kereta Tanah Melayu Berhad atau KTMB. Kapasitas tempat duduk K3 ini sebanyak 80 tempat duduk. Dan pastinya ber-AC.

Tiket sudah bisa dipesan sejak Senin kemarin melalui website KAI, aplikasi KAI Access, serta agen tiket dan merchant-merchant yang bekerjasama dengan PT KAI. Dengan dioperasikannya KA tambahan ini, maka sudah ada 5 KA tambahan yang beroperasi di Daop 5. Yakni 1 Purwojaya Lebaran, 3 Kutojaya Utara Lebaran, dan 1 Kutojaya Selatan Lebaran.

RE Digest | Bayu Tri Sulistyo

Brexit Tak Berpengaruh pada Penyebrangan di Terowongan Channel

Daily Star

[28/6/16]. Keluarnya Britania Raya dari Uni Eropa atau media sering menyebutnya dengan "Brexit" menjadi isu yang tengah hangat diperbincangkan selama seminggu ini. Semua aspek politik dan ekonomi terpengaruh oleh keluarnya Britania Raya, termasuk perkeretaapian. Namun hal ini tidak berlaku pada penyebrangan melalui Terowongan Channel yang menghubungkan Inggris dengan Prancis.

Seperti dilansir dari Railway Gazette, Euro Tunnel selaku operator dari penyebrangan kereta api bawah laut di Selat Channel mengatakan bahwa referendum keluarnya Britania Raya dari Uni Eropa tidak berpengaruh pada aktifitas penyebrangan di sana.

Bahkan Euro Tunnel sendiri mengatakan, turunnya harga Poundsterling pasca keluarnya Britania Raya dari Uni Eropa bisa menghemat pengeluaran Euro Tunnel dalam mengoperasikan penyebrangan melalui terowongan ini. Selain itu, naiknya biaya operasional penyebrangan kapal ferry merupakan angin segar bagi penyebrangan lewat terowongan ini.

Terowongan Channel merupakan terowongan kereta api bawah laut yang menghubungkan dua negara, yakni Inggris dan Prancis. Terowongan ini pertama kali dibangun tahun 1988 dan selesai tahun 1994. Terowongan ini membentang sejauh 50 kilometer di bawah Selat Inggris dari Kent di selatan Inggris hingga Calais di utara Prancis menjadikannya terowongan terpanjang ketiga di dunia setelah Terowongan Gothard Base di Swiss dan Terowongan Seikan di Jepang.

RE Digest | Bayu Tri Sulistyo 

Berpacaran Saat Subuh, Sepasang Remaja Tertabrak Kereta Semen

Kereta angkutan semen curah Bukitputus-Indarung
Arsip76r

[27/6/16]. Seperti kata para pujangga, cinta selalu datang kapan saja dan di mana saja tanpa melihat situasi dan kondisi. Sepasang remaja yang sedang memadu kasih kritis setelah keduanya dihantam kereta angkutan semen curah di Lubuk Kilangan, Padang, Sumatera Barat.

Seperti dilansir dari Harian Singgalang, keduanya tertabrak di Jembatan Pasar Bandar Buat pada hari Minggu (26/6) kemarin pukul 6.00. Kedua korban diketahui sebagai RS (18) warga Bandar Buat dan SS (16) warga Jalan Baru Indarung.

Kapolsek Lubuk Kilangan Kompol Aswarman mengatakan, menurut kesaksian beberapa warga di TKP, diduga kedua korban ini sedang berpacaran saat kejadian. Keduanya berpacaran di jalur rel sebelum akhirnya tersambar kereta angkutan semen curah yang datang dari Indarung ke Teluk Bayur. Diduga keduanya tidak menyadari kedatangan kereta sehingga keduanya langsung tersambar kereta.

Kedua korban langsung dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan. Menurut penjelasan Kapolsek, akibat kejadian tersebut RS mengalami putus pergelangan kaki kanan sedangkan SS mengalami luka sobek di kepala dan kaki kanan putus. Sampai berita ini diturunkan, kondisi SS masih kritis dan sedang dalam penanganan di Rumah Sakit M Jamil Padang, Sumatera Barat.


RE Digest | Bayu Tri Sulistyo 

Dua Jalur Kereta Api di Kalimantan akan Mulai Dibangun Tahun 2017

Kaskus

[27/6/16]. Setelah terkatung-katung tanpa kejelasan kapan dimulainya proyek kereta api Trans Kalimantan. Akhirnya kejelasan itu tiba juga. Seperti dilansir dari Suara.com, menurut Kepala Perwakilan PT Kereta Api Borneo M Yadi Sabian pembangunan dua jalur kereta api di Kalimantan akan dimulai dalam waktu yang berbeda.

Ada dua jalur yang akan dibangun, yakni jalur utara dan jalur selatan. Untuk jalur utara sendiri pembangunannya akan dimulai pada Desember 2016. Sedangkan jalur selatan akan mulai dibangun pada 2017 mendatang. 

Yadi mengatakan pembangunan kedua jalur ini akan dilakukan secara bertahap. Untuk jalur selatan, pembangunan akan dimulai dari Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Jalur selatan ini akan membentang sejauh 203 kilometer sampai Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur. 

Sedangkan untuk jalur utara, pembangunannya akan dimulai dari Kecamatan Tabang, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Jalur utara ini nantinya akan membentang sejauh 217 kilometer sampai ke Lubug Tutung, Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur. 

baca juga: PT KAI Membuka Kerjasama dengan Russian Railway

Nantinya kedua jalur ini akan terhubung di intersection yang berada di perbatasan Kutai Barat dengan Kutai Kartanegara. Selain itu, jalur ini juga akan terhubung dengan kawasan ekonomi di Maloy Batuta Trans Kalimantan (MBTK) yang berada di Kutai Timur.

Lahan seluas 140 hektare di Kabupaten Penajam Paser Utara sudah dibebaskan oleh perusahaan holding dari KAB, Russian Railway. Lahan seluas itu nantinya akan digunakan untuk membangun kawasan technopark, pelabuhan, dan jalur lingkar untuk kereta api. Tiga infrastruktur inilah yang akan dibangun terlebih dulu oleh Russian Railway.

Groundbreaking proyek kereta api Trans Kalimantan ini sendiri sudah dilakukan oleh Presiden Joko Widodo pada 19 November 2015 lalu sebagai bagian dari proyek strategis di Kalimantan Timur. Proyek ini ditargetkan rampung selama 5 tahun.

baca juga: Membangun Indonesia dengan Kereta Api

RE Digest | Bayu Tri Sulistyo

Kereta Angkutan Kontainer JICT-CDP Resmi Beroperasi

Penyiraman air kendi yang dilakukan oleh Direktur Kalog
Kereta Api Kita

[27/6/16]. Kereta api angkutan kontainer relasi Jakarta International Container Terminal (JICT)-Cikarang Dry Port (CDP) resmi beroperasi. Seperti dilansir dari Kereta Api Kita, peresmian ini dilakukan di kawasan Jakarta International Container Terminal pada hari Jumat (24/6) lalu. 

Peresmian dilakukan secara simbolis dengan penyiraman air kendi ke lokomotif yang dilakukan oleh Direktur Logistik dan Pengembangan KAI, Budi Noviantoro. Setelah penyiraman air kendi, pemberangkatan kereta dari JICT ke CDP ditandai dengan diberikannya semboyan 40 yang diberikan oleh Deputi Bidang Koordinasi Sumber Daya Alam dan Jasa Kemenko Maritim Agung Kuwandono dengan didampingi oleh Dirops dan Pemasaran Kalog Sugeng Priyono.

Seperti dilansir dari Beritasatu, Agung Kuswandono mengatakan beroperasinya kereta angkutan kontainer ini merupakan salah satu upaya untuk mengurangi waktu bongkar atau dwelling time yang ada di Pelabuhan Tanjung Priok. Dengan kapasitas angkut sebanyak 30 gerbong datar atau GD, pengangkutan kontainer dengan kereta api dinilai lebih efisien serta lebih cepat.

Dirops Kalog Sugeng Priyono mengatakan waktu perjalanan kereta angkutan kontainer dari JICT ke CDP membutuhkan waktu sekitar 70 menit. Untuk sementara ini, perjalanan kereta barang ini masih belum memiliki jadwal pasti keberangkatan dan masih menggunakan nomor KLB. Pasalnya jadwal pemberangkatan kereta angkutan kontainer ini masih harus menyesuaikannya dengan jadwal KRL dan kereta api jarak jauh (KAJJ).

Sebelumnya uji coba kereta petikemas ke JICT telah dilakukan pada 18 Februari 2016 lalu. Operasional bongkar muat kereta kontainer di JICT sendiri sebenarnya sudah dijalankan sejak 7 April 2016 lalu melalui emplasemen Stasiun JICT Tanjung Priok.

RE Digest | Bayu Tri Sulistyo   

Shonan Monorail 500 Series Dipurnatugaskan

Shonan Monorail 500 series dengan tulisan "thank you 500 series" pada 24 Juni lalu
Asahi

[26/6/16]. Salah satu rangkaian monorail terunik yang pernah ada, Shonan Monorail 500 series, akan segera memasuki masa pensiunnya. Seperti dilansir dari Asahi, last dilakukan pada hari Minggu (26/6) pagi. Para penumpang yang naik 500 series di hari terakhirnya mendapatkan tiket "koken" spesial serta souvenir yang diberikan setelah sesi pemotretan.

Tiket "koken" itu sendiri adalah tiket yang dicetak pada kertas karton tebal yang hanya diberikan kepada 1000 penumpang sebagai bentuk kenang-kenangan perjalanan terakhir Shonan Monorail 500 series beroperasi.

Perjalanan terakhirnya dimulai dari Stasiun Ofuna pada pukul 12.30 waktu Jepang. Di sini, seorang "kepala stasiun cilik" memberikan karangan bunga kepada masinis yang berdinas perjalanan terakhir ini sebagai tanda ucapan terima kasih. Perjalanan terakhir ini mengakhiri perjalanannya di Stasiun Shonan-Fusukawa. Seluruh penumpang diturunkan dan diberikan kesempatan untuk memotret dari bawah.

Shonan Monorail 500 series yang sudah beroperasi sejak 1988 ini nantinya akan digantikan oleh rangkaian baru yang lebih canggih dan hemat listrik. Shonan Monorail sendiri pertama kali beroperai pada 7 Maret 1970. Jenis kereta yang digunakan merupakan suspended monorail, yakni rel keretanya tidak berada di bagian bawah kereta melainkan di atas atap kereta sehingga kereta menggantung di atas tanah.

Konsep suspended monorail yang digunakan oleh Shonan Monorail ini sama seperti sistem yang digunakan pada Wuppertal Suspended Railway yang ada di Kota Berlin, Jerman. Jalur Shonan Monorail membentang dari Stasiun Ofuna di Kamakura, Prefektur Kanagawa, sampai Stasiun Shonan-Eshima yang berada di Fujisawa, Prefektur Kanagawa.


RE Digest | Bayu Tri Sulistyo

Kereta Anjlok di Rheindland-Pfalz Akibat Longsor, 10 Terluka

Kereta anjlok akibat longsor
BR24

[26/6/16]. Sebuah kereta regional express tujuan Koblenz anjlok di antara Oberwesel dan Bacharach yang terletak di negara bagian Rhineland-Phalatinate pada Sabtu (26/6) kemarin. Seperti dilansir dari BR24, kereta regional express dengan nomor pemberangkatan RE 4251 dengan relasi Frankfurt-Koblenz anjlok pada pukul 5.30 waktu Jerman setelah jalur yang dilewatinya tertutup gundukan longsoran tanah.

Longsoran tanah yang terjadi secara tiba-tiba menyebabkan kereta tak dapat mengerem dengan cepat sehingga kereta menabrak gundukan tanah dan keluar dari jalur. Akibat kejadian ini, kereta anjlok sebanyak 6 as pada kereta pertama dan kedua. Bahkan kereta pertama sampai keluar jalur dan merintangi jalur di sebelahnya.

Anjlokan ini menyebabkan 10 orang terluka termasuk sang masinis regional express itu sendiri. Anjlokan ini juga menyebabkan petak antara Oberwesel dan Bacharach tak bisa dilewati karena terhadang regional express itu sendiri. Kepolisian Federal Jerman menduga hujan deras yang mengguyur wilayah itu menjadi penyebab terjadinya longsoran tanah.

RE Digest | Bayu Tri Sulistyo

DOST Filipina Meluncurkan Kereta Hybrid Buatan Mereka

Kereta hybrid buatan Filipina saat stabling di Stasiun Tutuban
Philstar

[26/6/16]. Department of Science of Technology (DOST) atau Kementrian Sains dan Teknologi Filipina serta Philippine National Railway telah meluncurkan kereta listrik hybrid buatan mereka. Seperti dilansir dari laman  peluncuran ini dilakukan di Stasiun Tutuban pada Sabtu (25/6) kemarin dengan dihadiri secara langsung oleh Sekretaris DOST Mario Montejo serta dan Direktur Utama PNR Manuel Tores.

Peresmian kereta listrik hybrid buatan Filipina yang pertama ini ditandai dengan pemotongan pita yang dilakukan oleh keduanya. Mario mengatakan bahwa lima kereta listrik hybrid buatan mereka telah menjalani serangkaian tes keamanan dan kenyamanan yang cukup ketat dan keras. Dalam tes terakhir yang dijalaninya, kereta ini dapat melaju sejauh 1 kilometer dengan kecepatan 30 km/jam.

Diperlukan waktu 3 tahun bagi DOST untuk mengembangkan prototipe kereta listrik hybrid ini. Terlebih sistem hybrid ini diketahui lebih ramah lingkungan ketimbang sistem KRD. Karena mesin diesel hanya digunakan untuk menjalankan dinamo listrik sehingga konsumsi bahan bakar yang digunakan lebih sedikit.

baca juga: Filipina akan Menguji Kereta Listrik di Jalur PNR

Dia juga mengatakan kereta listrik hybrid ini merupakan pembuktian bahwa para teknisi dan insinyur Filipina telah siap untuk mengembangkan sistem berteknologi tinggi apabila mereka mendapatkan dukungan untuk melakukan riset dan pengembangan.

General manager PNR Joseph Allan Dilay mengatakan bahwa pihaknya merasa tertarik untuk menjadikan kereta listrik hybrid ini sebagai armadanya. Pasalnya selama ini, PNR hanya mengandalkan armada KRD dan KRL bergenset yang ada untuk operasionalnya.

Nantinya setelah menjalani serangkaian tes dan uji coba, rangkaian kereta listrik hybrid ini akan berdinas di rute Tutuban sampai Calaban. Apabila dinasan ini berjalan dengan sukses, maka nantinya akan dilakukan produksi massal kereta listrik hybrid. Dilay juga berharap produksi massal kereta listrik hybrid ini dapat menambah jadwal perjalanan kereta serta mengurangi gap antar kereta dari 30 menit sekali jadi hanya 20 menit sekali.

Namun sepertinya para penglaju komuter yang ada di Filipina harus agak sedikit bersabar untuk bisa menaiki kereta listrik hybrid ini. Pasalnya pihak DOST sendiri mengatakan selama kereta ini dalam tahap uji coba dan pengembangan, para penumpang baru bisa merasakan kereta ini paling tidak 3 sampai 6 bulan untuk menunggu rangkaian baru.

RE Digest | Bayu Tri Sulistyo

GMA Network
Philstar

Akhirnya JR West Seri 323 Diluncurkan Juga!

Peluncuran KRL seri 323 oleh JR West (Jorudan)

[24/06/16] Setelah penantian panjang pasca desain dari KRL seri 323 dikeluarkan dalam konferensi pers oleh West Japan Railway Company (JR West) pada akhir 2014 dan pertanyaan "apakah ini kereta cuma PHP (Pemberi Harapan Palsu-REDaksi) doang?" bermunculan setelah selama beberapa bulan di awal 2016 tidak ada kabar lebih lanjut, akhirnya pada siang ini muncullah wujud rangkaian pertama yang telah jadi.

Seperti yang dilansir oleh Tetsudo Shinbun, KRL ini direncanakan akan berdinas di lintas Osaka Loop Line (Jalur Lingkar Osaka) untuk menggantikan rangkaian KRL seri 103 dan seri 201 yang sudah menua di lintas tersebut, dengan stamformasi 8 kereta seperti pendahulunya.

KRL ini memiliki struktur bodi stainless steel dengan striping oranye, mengikuti tradisi warna oranye yang telah digunakan sejak lama pada KRL di Jalur Lingkar Osaka. Akan tetapi, ada satu perbedaan kunci yang dimiliki oleh rangkaian KRL seri ini, yaitu jumlah pintunya dibuat menjadi tiga per sisi, bukan empat seperti pada KRL seri 201 dan 103 yang telah lama berdinas, yang bertujuan untuk menstandardisasi posisi pintu (Karena rangkaian lain yang juga lewat Jalur Lingkar Osaka punya tiga pintu). Selain itu, pada kereta nomor 4 yang dijadikan kereta khusus wanita, terdapat corak pink di tempat striping oranye besar, yang sekilas meningatkan pada papan mika penanda kereta khusus wanita di Indonesia.

Kereta khusus wanita pada rangkaian KRL seri 323 (Jorudan)

Jika dilihat sekilas, tampak luar KRL ini amat mirip dengan KRL seri 225 yang telah berdinas di wilayah Keihanshin (Kyoto-Osaka-Kobe) sejak 2010.

KRL JR West seri 225 yang telah lebih dulu berdinas. Sekilas seperti saudara kembarnya seri 323 (Wikimedia Commons)

Dari segi interior, KRL ini didesain untuk meningkatkan kapasitas angkut dengan optimalisasi layout kursi dan bentuk pembatas kursi sehingga ruang untuk penumpang berdiri lebih banyak terutama pada kereta nomor 8, dan pada tempat duduk prioritas ditambahkan sandaran tangan. Selain itu, dilakukan redesain pada pegangan tangan agar dapat lebih mudah diraih. Tentu saja, sesuai dengan standar angkutan komuter modern, disediakan juga tempat khusus untuk kursi roda.

Interior KRL JR West seri 223 pada kereta nomor 8 yang didesain untuk meningkatkan ruang berdiri (Jorudan)

Selain itu, peningkatan kualitas pelayanan dilakukan dengan pemasangan layar monitor di atas pintu-pintu kereta serta di pintu persambungan, yang dapat menampilkan empat bahasa (Jepang, Inggris, Tionghoa, dan Korea) untuk memudahkan orang asing mengerti informasi yang disampaikan, dan juga disediakan layanan Wi-Fi gratis.

Panel monitor di atas pintu persambungan serta label Wi-Fi (Jorudan)

KRL seri ini direncanakan akan berdinas mulai tahun fiskal 2016 dan akan secara bertahap menggantikan rangkaian KRL seri 103 dan 201 di Jalur Lingkar Osaka sampai tahun 2018. Mari kita nantikan kapan KRL seri ini akan memulai debutnya di Jepang!

Disarikan dari:
Tetsudo Shinbun
Jorudan
Wikipedia
JR West

Photos not belonging to the author are credited to their sources and owners respectfully.
RAILWAY ENTHUSIAST DIGEST|IKKO HAIDAR FAROZY/ARGO SAKURAI